Chicharito Ngambek Tak Dimainkan Ferguson

Apa alasan Ferguson tak menurunkan Javier Hernandez?

Bos Manchester United, Sir Alex Ferguson, mengakui jika pemainnya, Javier Hernandez, ngambek setelah tak dimainkan di laga kontra Real Madrid lalu. Ferguson sendiri memahami kekecewaan penyerang lincah asal Meksiko ini.

Pada laga leg 1 babak 16 besar Champions League lalu, Fergie memilih menurunkan Danny Welbeck dan Wayne Rooney guna menopang Robin van Persie. Fergie lebih memilih Welbeck dan Rooney yang dianggapnya lebih mampu membantu pertahanan di banding Chicharito.

"Saya menjelaskan kepada Javier Hernandez bahwa Robin van Persie menjadi striker utama di pertandingan itu dan kami ingin seorang pemain untuk dapat bermain di posisi yang lebih dalam," kata Ferguson sebagaimana dilansir Soccerway.

Ferguson sendiri telah menyiapkan Chicharito pada laga Minggu nanti saat Iblis Merah menghadapi Reading di ajang FA Cup. "Tapi di manapun Hernandez bermain, dia mampu melakukannya. Dia telah mencetak 14 gol dan akan mencetak lebih dari 20 gol," kata Ferguson.

"Ada banyak pemain yang kecewa. Nani dan Ashley Young dua pesepakbola internasional. Saya sangat sulit menjelaskannya, karena saya harus membangkucadangankan mereka juga," lanjut manajer asal Skotlandia itu.

Sprinter Jamaika Tantang CR7 Adu Lari

"Menarik untuk mengetahui bagaimana dia berlari di nomor 100 meter."

Sprinter Jamaika, Yohan Blake, menantang bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, untuk adu lari di kategori 100 meter. Blake yakin Ronaldo bisa menjadi atlet lari yang bagus.

Blake dianggap sebagai manusia tercepat kedua di dunia saat ini. Sprinter 23 tahun itu hanya kalah dari kompatriotnya, Usain Bolt. Pada Kejuaraan Dunia 2011, Blake menjadi yang terbaik di nomor 100 meter setelah Bolt didiskualifikasi pada pertandingan final.

Blake mengaku salah satu fans Ronaldo. Dan setelah menyaksikan pertandingan Real Madrid melawan Manchester United pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Blake menantang Ronaldo untuk adu lari.

"Cristiano adalah andalan Real Madrid. Dia cukup cepat. Menarik untuk mengetahui bagaimana dia berlari di nomor 100 meter. Saya pikir dia akan berlari dengan cepat," ujar Blake seperti dilansir Daily Mail.

Ronaldo memang menjadi salah satu pesepakbola dengan kemampuan berlari yang luar biasa. Saat melawan Atletico Madrid di Santiago Bernabeu, 2 Desember 2012, Ronaldo sempat berlari sepanjang 96 meter dengan catatan waktu 10 detik.

Saat masih memperkuat Manchester United pada 2009, Ronaldo sempat mendapat sejumlah trik dari Bolt bagaimana berlari dengan cepat. Ketika itu Bolt sedang mengunjungi tempat latihan The 

Red Devils.

 

Ferguson: Messi Tak Bisa Cetak Gol Seperti Ronaldo

Ferguson takjub dengan gol yang dicetak Ronaldo ke gawang De Gea.

  Manajer Manchester United, Sir Alex Ferguson, takjub dengan gol sundulan yang dicetak bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, usai kedua tim bermain imbang 1-1 di leg 1 babak 16 besar Liga Champions.

  Pada pertandingan di Santiago Bernabeu, Rabu 13 Februari 2013 waktu setempat, Ronaldo sukses mencetak gol penyeimbang Madrid pada menit ke-30. Usai menerima umpan silang Angel Di Maria, Ronaldo membuat Patrice Evra hanya terdiam melihat lompatan tingginya. CR7 membobol gawang David De Gea melalui sundulan.

  Ferguson tidak punya komentar untuk Ronaldo selain pujian. Ferguson menilai mantan anak asuhnya di MU itu mencetak gol luar biasa, yang tidak mungkin bisa dilakukan Pemain Terbaik Dunia empat kali beruntun (2009-2012), Lionel Messi.

  "Saya bangga melihat bagaimana dia berkembang. Saya tidak tahu bagaimana Anda menjelaskan gol itu. Lututnya hampir setinggi kepala Evra. Saya tidak berpikir ada pemain lain yang bisa melakukan itu. Jelas Lionel Messi tidak bisa melakukannya," ujar Ferguson seperti dilansir Marca.

  Ferguson kemudian merespon komentar pelatih Madrid, Jose Mourinho, usai pertandingan. The Special One mengaku terkejut dengan permainan bertahan yang diterapkan Ferguson di leg 1 itu.

"Jelas kami berusaha memenangi pertandingan. Kami punya empat penyerang dalam tim, tapi situasinya berbeda jika Anda bermain di luar kandang," ucap Ferguson.

  Hasil imbang tanpa gol dan kemenangan di leg 2, 5 Maret 2013, akan cukup bagi MU untuk lolos ke perempat final.