Dari Abu Dzar, dari Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, beliau bersabda: “Pada pagi hari setiap tulang (persendian) dari kalian akan dihitung sebagai sedekah. Maka setiap tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, emerintahkan kebaikan (amar ma’ruf) dan melarang dari berbuat munkar (nahi munkar) adalah sedekah. Semua itu cukup dengan dua rakaat yang dilaksanakan di waktu Dhuha.” [HR. Muslim, Abu Dawud dan riwayat Bukhari dari Abu Hurairah]
Rabu, 30 Januari 2013
HR. Muslim, Abu Dawud dan riwayat Bukhari dari Abu Hurairah
HR. Muslim, Abu Dawud dan riwayat Bukhari dari Abu Hurairah
Dari Abu Dzar, dari Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, beliau bersabda: “Pada pagi hari setiap tulang (persendian) dari kalian akan dihitung sebagai sedekah. Maka setiap tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, emerintahkan kebaikan (amar ma’ruf) dan melarang dari berbuat munkar (nahi munkar) adalah sedekah. Semua itu cukup dengan dua rakaat yang dilaksanakan di waktu Dhuha.” [HR. Muslim, Abu Dawud dan riwayat Bukhari dari Abu Hurairah]
Dari Abu Dzar, dari Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, beliau bersabda: “Pada pagi hari setiap tulang (persendian) dari kalian akan dihitung sebagai sedekah. Maka setiap tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, emerintahkan kebaikan (amar ma’ruf) dan melarang dari berbuat munkar (nahi munkar) adalah sedekah. Semua itu cukup dengan dua rakaat yang dilaksanakan di waktu Dhuha.” [HR. Muslim, Abu Dawud dan riwayat Bukhari dari Abu Hurairah]
Wasiat Hb. Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidz
Wasiat Hb. Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidz
Wasiat Hb. Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidz yaitu membaca sholawat yg tersebut dibawah ini 33.000 kali selama bulan Robi'ul Awwal : اللّهمَّ صَلِّ و سَلِمِ على سَيِّدَناَ محمدٍ نُورِكَ السَّارِي وَمِدَدِكَ الجَارِي واجْمَعْنِي بِهِ فِي كُلِّ أَطْوَارِي وَ عَلَى آلهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّم يا نُوْر Allahumma sholli wa sallim 'alaa sayyidinaa Muhammadin nuurikassaarii wa midadikal jaarii wajma'nii bihi fii kulli athwaarii wa 'alaa aalihi wa shohbihi wa sallim yaa nuur artinya: "''ya Alloh limpahkanlah sholawat serta salam kepada junjungan Nabi Besar Muhammad, sang cahaya-Mu yg slalu bersinar dan pemberian-Mu yg tak kunjung putus. Dan kumpulknlah aku dan Rosululloh d stiap zaman, serta sholawat untuk keluarganya dan shohabtnya, Wahai sang cahaya''
Wasiat Hb. Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidz yaitu membaca sholawat yg tersebut dibawah ini 33.000 kali selama bulan Robi'ul Awwal : اللّهمَّ صَلِّ و سَلِمِ على سَيِّدَناَ محمدٍ نُورِكَ السَّارِي وَمِدَدِكَ الجَارِي واجْمَعْنِي بِهِ فِي كُلِّ أَطْوَارِي وَ عَلَى آلهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّم يا نُوْر Allahumma sholli wa sallim 'alaa sayyidinaa Muhammadin nuurikassaarii wa midadikal jaarii wajma'nii bihi fii kulli athwaarii wa 'alaa aalihi wa shohbihi wa sallim yaa nuur artinya: "''ya Alloh limpahkanlah sholawat serta salam kepada junjungan Nabi Besar Muhammad, sang cahaya-Mu yg slalu bersinar dan pemberian-Mu yg tak kunjung putus. Dan kumpulknlah aku dan Rosululloh d stiap zaman, serta sholawat untuk keluarganya dan shohabtnya, Wahai sang cahaya''
Langganan:
Postingan (Atom)
